
BMKG Perkirakan Badai Petir di Kota-Kota Besar Indonesia Hari Ini
Jakarta, 1 Februari 2025 — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi badai petir yang diprediksi melanda beberapa kota besar di Indonesia pada Sabtu, 1 Februari 2025. Kondisi ini dipicu oleh peningkatan aktivitas atmosfer yang dapat menyebabkan hujan lebat, petir, serta angin kencang di berbagai wilayah.
Kota-Kota yang Berpotensi Terdampak
Berdasarkan laporan BMKG, beberapa kota yang berpotensi mengalami badai petir hari ini meliputi:
- Jakarta: Diperkirakan akan mengalami hujan lebat disertai petir dan angin kencang pada sore hingga malam hari.
- Bandung: Berpotensi mengalami badai petir pada siang dan malam hari dengan kemungkinan hujan deras.
- Surabaya: Hujan lebat dengan kilat dan angin kencang diperkirakan terjadi sejak siang hingga malam hari.
- Makassar: Cuaca ekstrem diprediksi melanda pada sore hingga malam hari dengan potensi petir dan angin kencang.
- Medan: Hujan deras dan badai petir berpotensi terjadi pada siang dan malam hari.
Selain itu, beberapa kota lain seperti Semarang, Yogyakarta, Palembang, dan Samarinda juga diperkirakan mengalami cuaca serupa dengan intensitas bervariasi.
Penyebab Cuaca Ekstrem Petir di Kota-Kota Besar Indonesia
Menurut Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, badai petir yang diprediksi terjadi hari ini disebabkan oleh peningkatan aktivitas atmosfer di sekitar wilayah tropis Indonesia. “Fenomena ini dipicu oleh adanya tekanan udara rendah yang memicu pembentukan awan cumulonimbus secara masif, sehingga meningkatkan risiko hujan deras disertai petir dan angin kencang,” ujar Dwikorita dalam keterangannya di Jakarta.
Faktor lain yang berkontribusi terhadap cuaca ekstrem ini adalah suhu permukaan laut yang lebih hangat dari biasanya, yang dapat meningkatkan kelembapan udara dan mempercepat pembentukan awan badai.
Baca Artikel Lainnya : Sebagian Besar Konsumsi Minyak Indonesia Disuplai Singapura
Dampak dan Imbauan BMKG
BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan oleh badai petir, seperti:
- Banjir dan genangan air di daerah rendah atau sistem drainase yang kurang baik.
- Pohon tumbang akibat angin kencang yang menyertai badai petir.
- Sambaran petir, terutama di area terbuka atau bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan.
- Gangguan transportasi, baik darat, laut, maupun udara akibat hujan deras dan jarak pandang yang berkurang.
Sebagai langkah antisipasi, BMKG mengimbau masyarakat untuk:
- Menghindari tempat terbuka atau berlindung di bawah pohon saat terjadi hujan petir.
- Menjauh dari tiang listrik, papan reklame, atau benda lain yang rentan roboh.
- Mengamankan barang-barang di luar rumah agar tidak terbawa angin kencang.
- Memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG seperti website, aplikasi, atau media sosial.
Selain itu, bagi nelayan dan pengguna transportasi laut, BMKG juga memperingatkan adanya potensi gelombang tinggi di beberapa perairan Indonesia, terutama di wilayah Laut Jawa dan perairan sekitar Nusa Tenggara.
Prediksi Perkembangan Selanjutnya Petir di Kota-Kota Besar Indonesia
BMKG menyatakan bahwa cuaca ekstrem ini diperkirakan masih akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk terus memantau perkembangan informasi cuaca dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.
Dengan adanya peringatan dini ini, diharapkan masyarakat dapat lebih siap menghadapi potensi cuaca ekstrem dan meminimalkan risiko yang dapat ditimbulkan. Jika terjadi kondisi darurat, masyarakat diimbau segera menghubungi pihak terkait seperti BPBD atau layanan darurat setempat.
Sumber: BMKG, analisis cuaca terkini, wawancara dengan Kepala BMKG.